Fuel System dan Injector cleaning untuk kendaraan bensin
Diutamakan bagi mesin yang mengaplikasikan sistem Fuel Injection (EFI). Komponen yang lebih kompleks membutuhkan perawatan yang teratur dan tepat sasaran. Fuel System bagi mesin EFI meliputi: Fuel Pump (Mostly in Tank), fuel filter, fuel pressure regulator, fuel rail dan terakhir fuel injection, seiring penggunaannya akan mengalami penumpukan / deposit kotoran yang nantinya menghambat kinerja mesin itu sendiri seperti:
1. Susah start
2. Tersendat-sendat
3. Akselerasi yang kurang baik
4. Fuel Consumption yang menurun drastis
5. Overheat
6. dalam kasus yang ekstrim, bisa merusakkan mesin (Piston yg lubang, detonasi berlebih, klep bocor, dsb)
1. Susah start
2. Tersendat-sendat
3. Akselerasi yang kurang baik
4. Fuel Consumption yang menurun drastis
5. Overheat
6. dalam kasus yang ekstrim, bisa merusakkan mesin (Piston yg lubang, detonasi berlebih, klep bocor, dsb)
Solusi : Wynn's Valve Intake and Combustion Chamber Cleaning + Tune Up
Seberapa seringkah kita harus membersihkan saluran bahan bakar & Engine Tune Up?
Engine Tune up mesin Gasoline Fuel Injection harus dilakukan secara berkala di setiap 20.000 km jarak tempuh atau minim setahun sekali. Pembersihkan saluran bahan bakar minimal dilakukan setiap 50.000 km.
Hasil Before & After setelah Engine Tune Up dan pembersihan Fuel System
Diaplikasikan pada astina 1.8L yang sudah engine upgrade (Tuned). Problem: Peak power & Torsi mengalami penurunan, tidak sesuai hasil tuning terakhir. Setelah Engine Tune Up dan pembersihan Fuel System, power kembali sesuai dyno result tuning terakhir.
|
Sampel diambil dari Timor DOHC yang sudah engine upgrade (Tuned). Dengan engine tune up dan pembersihan fuel system, power mesin kembali ke asal.
|